JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang
Vol 7, No 3 (2020): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2020

ANALISIS SISTEM KERJA EXCAVATOR KOMATSU PC400LC-8 DAN ARTICULATED DUMP TRUCK VOLVO A40F MENGGUNAKAN TEORI ANTRIAN PADA PENAMBANGAN BATUBARA DI PT. RIMAU ENERGY MINING KALIMANTAN TENGAH

Arrizky Putra Noordiansyah (Unknown)
- Syahrudin (Unknown)
Yoga Herlambang (Unknown)



Article Info

Publish Date
15 Oct 2020

Abstract

PT. Rimau Energy Mining merupakan perusahaan pertambangan batubara di kabupaten Barito Timur provinsi Kalimantan Tengah. Di dalam proses penambangan batubara terdapat waktu tunggu akibat adanya sistem kerja alat mekanis yang kurang efisien di lokasi loading point dan lokasi stock ROM yang menyebabkan tidak tercapainya target produksi batubara sebesar 1476 ton/hari. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui penyebab adanya waktu tunggu dan menyelesaikan permasalahannya dengan menerapkan teori antrian. Metode yang dipakai yaitu dengan menghitung waktu tunggu kemudian melakukan perhitungan dengan menggukan teori antrian. Usaha untuk meningkatkan produksi alat angkut yang sebelumnya hanya 1312,994 ton/hari yaitu dengan cara mengoptimalkan waktu edar alat angkut sebesar 15,04 menit dimana sebelumnya adalah 17,14 menit sehingga produksi batubara menjadi 1496,029 ton/hari dan meningkatkan efisiensi kerja dari 70,76% menjadi 75,99%  sehingga batubara yang dapat diproduksi menjadi 1514,284 ton/hari.Kata kunci : Batubara, Teori Antrian, Tahap Penambangan

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

JMHMS

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

Pesatnya perkembangan di dunia pendidikan mengakibatkan peningkatan kebutuhan terhadap bangunan tinggi sebagai sarana dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah. Bersumber pada Standar Nasional Indonesia (SNI 1726-2019) mengenai Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung ...