Pelaksanaan proyek kontruksi membutuhkan perancanaan yang matang agar dapat terselesaikan secara efektif dan efisien. Proyek Pembangunan Pelimpah Pada Bendungan Bendo Kabupaten Ponorogo dimana dalam pelaksanaanya memiliki banyak sub item sehingga diperlukan manajemen kontruksi yang tepat agar pembangunannya dapat mencapai target secara efektif dan efisien. Waktu, biaya dan mutu merupakan tiga hal penting yang harus diperhatikan dalam suatu proyek konstruksi. Pada studi ini untuk mempercepat waktu penyelesaian proyek digunakan metode fasttrack dan crashing. Hal tersebut dilakukan dengan cara merekayasa lintasan kritis dan melakukan percepatan penjadwalan sehingga berdampak pada efektivitas durasi proyek. Dari hasil analisa dengan metode fasttrack, dilakukan optimasi dengan menghasilkan durasi proyek yang lebih efektif yaitu 5,9% dari durasi awal kontrak dan menghasilkan biaya proyek yang lebih efisien yaitu 0,3% dari biaya proyek. Dengan menggunakan metode crashing, dilakukan optimasi dengan menambah jam kerja selama 2 jam pada sumberdaya manusianya. Dari optimasi tersebut dengan menghasilkan durasi proyek yang lebih efektif yaitu 2,9% dari durasi awal kontrak dan menghasilkan biaya proyek yang lebih efisien yaitu 0,51% dari biaya proyek. Dari hasil optimasi didapatkan hasil bahwa metode fasttrack lebih unggul dalam segi optimasi jadwal proyek. Sedangkan, metode crashing lebih unggul dalam proyeksi anggaran (biaya akhir proyek).
Copyrights © 2024