Sedimentasi yang terjadi di Bendung Lodoyo, yang secara administrasi terletak di Desa Lodoyo, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, menimbulkan masalah serius dalam pengelolaan sumber daya air. Erosi di hulu sungai menyebabkan sedimentasi di waduk, mengurangi kapasitas dan umur bendung. Upaya penggelontoran sejak 1990 belum tentu efektif, sehingga penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi dan menganalisis efektifitas penggelontoran sedimen pada bendung Lodoyo dengan menggunakan aplikasi Hec-Ras. Penelitian ini menggunakan simulasi HEC-RAS 6.0 untuk menguji dua belas skenario penggelontoran dan menentukan skenario yang paling efektif menggunakan kalibrasi model dan menghitung efisiensi penggelontoran dengan menggunakan persamaan Mahmood 1. Hasil penelitian menunjukkan skenario dengan total penggelontoran sedimen tertinggi adalah meningkatkan debit 30% dari inflow eksisting dengan waktu penggelontoran yang sama dengan total sedimen tergelontor sebesar 744.084,47 m³ untuk efektivitas terbaik karena melebihi jumlah total sedimen tergelontor dari data lapangan tahun 2022. Ini membantu mengidentifikasi strategi pengelolaan sedimentasi yang lebih baik untuk memperpanjang umur tampungan dan efisiensi penggunaan sumber daya air.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024