Pada tahun 2012 kapal KN. KALAWAIterbalik saat peluncuran sehingga pihak galangan menambahkan ballast mati , tetapi belum memasukkan mesin induk dan perlengkapannya. Seterusnya berdasarkan informasi dari ABK kapal sewaktu selesai reparasi di Dok pacific ambon, saat peluncuran kapal mengalami kemiringan sebesar 13° ke arah kiri kapal (sudah ditambahkan mesin induk). Tujuan dari penulisan ini adalah untuk menstabilkan kapal dengan cara penambahan ballast mati, supaya mereduksi kemiringan tersebut. Dengan memperhatikan kriteria dari IMO mengenai stabilitas kapal. Penelitian ini menggunakan metode komputasi dengan memvariasikan loadcase dan menggunakan metode trial and error untuk mendapatkan posisi stabilitas TCG sama dengan nol, sehingga kapal memenuhi standart stabilitas. Hasil yang diperoleh dari perhitungan penambahan ballast mati di tangki lain yang kosong dengan berat 16,530 Ton pada posisi water ballast tank 1 starboard (W.B.T.1.S) dari jarak AP 22 m, sehingga kriteria yang dipakai pada semua kondisi stabilitasnya memenuhi kriteria dari IMO, dengan penambahan ballast mati maka kapal berada pada posisi tegak sempurna.
Copyrights © 2023