Abstrak Perkembangan teknologi di era society 5.0 berkembang sangat pesat. Perkembangan teknologi yang digunakan dalam interaksi sosial pada media sosial mempengaruhi perubahan bahasa. Penggunaan bahasa gaul sebagai bentuk interaksi sosial pada media sosial TikTok mempengaruhi penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Diperlukan adanya usaha yang strategis dalam mempertahankan Bahasa Indonesia yang mulai tergerus oleh bahasa gaul. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan jenis bahasa gaul dan strategi pemertahanan Bahasa Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dan pustaka. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengamati, mencatat dan membaca berbagai sumber mengenai strategi pemertahanan bahasa. Hasil dari penelitian ini terdapat lima jenis bahasa gaul antara lain: 1) Bahasa Indonesia, 2) bahasa Inggris, 3) bahasa daerah, 4) bahasa Korea, dan 5) bahasa campuran. Sedangkan strategi pemertahanan bahasa yang diperlukan antara lain: 1) pendidikan Bahasa Indonesia, 2) kampanye kesadaran di media sosial, 3) konten edukasi di TikTok, 4) membuat aplikasi edukasi, dan (5) kegiatan komunitas.Kata-kata kunci: Era Society 5.0, Bahasa Gaul, Strategi Pemertahanan Bahasa. AbstractThe development of technology in the era of Society 5.0 influences language changes. The use of slang as a form of social interaction on the TikTok social media platform affects the proper use of the Indonesian language. This research aims to describe the types, forms of slang, and strategies for preserving the Indonesian language. The method used in this research is descriptive qualitative and literature. Data collection techniques were carried out by observing, taking notes, and reading various sources on language preservation strategies. The results of this research reveal five types of slang from Indonesian, English, regional languages, Korean, and a mixture of languages. Based on their forms, slang can be categorized as: 1) nasalization +s, 2) reversal of phoneme structure, 3) changes in the final syllable with -ay, 4) abbreviation forms, acronyms, fragments, 5) word reversal, and 6) original forms. Meanwhile, language preservation strategies needed include: 1) Indonesian language education, 2) awareness campaigns on social media, 3) educational content on TikTok, 4) creating educational applications, and 5) community activities.Keywords: Society 5.0 Era, Slang Language, Language Maintenance Strategies.
Copyrights © 2024