Jurnal Agrinika : Jurnal Agroteknologi dan Agribisnis
Vol 6 No 2 (2022): SEPTEMBER

Peningkatan Mutu Keripik Labu Kuning (Cucurbita moschata L.) Goreng Vakum pada Berbagai Konsentrasi CaCl2 dan Suhu Pembekuan

St Sabahannur (Universitas Muslim Indonesia)
Andi Ralle (Universitas Muslim Indonesia)
Rasmeidah Rasyid (Universitas Muslim Indonesia)
Eli Mayastika (Universitas Muslim Indonesia)



Article Info

Publish Date
29 Sep 2022

Abstract

Pumpkin is one type of vegetable that is not easily damaged compared to other types of vegetables because it has thick and hard skin so it can be an obstacle to respiration. However, pumpkin requires a very large space and is less practical when stored in the form of fresh fruit. Processing pumpkin into chips is one of the efforts to diversify pumpkin products, in addition to extending shelf life it can also increase selling value. The purpose of this study was to determine the effect of CaCl2 concentration and freezing temperature on the quality of vacuum-fried pumpkin chips. The study used a two-factor Completely Randomized Design (CRD). The first factor was soaking pumpkin in CaCl2 with concentrations of 0%, 1%, 2%, and 3%. The second factor, freezing at a temperature of -10oC and -18oC. The results showed that soaking pumpkin in 1% CaCl2 solution with a freezing temperature of -10oC resulted in better quality pumpkin chips with a yield value of 28.03%, ash content of 1.69%, and fat content of 30.89%. The hedonic test of colour and taste was favoured for its crispness. The aroma was highly favoured. Labu kuning merupakan salah satu jenis sayuran yang tidak mudah rusak dibandingkan dengan jenis sayuran lainnya karena memiliki kulit yang tebal dan keras sehingga dapat menjadi penghambat respirasi. Namun demikian labu kuning membutuhkan ruang yang sangat luas dan kurang praktis apabila disimpan dalam bentuk buah segar. Pengolahan labu kuning menjadi keripik merupakan salah satu upaya diversifikasi produk labu kuning, selain dapat memperpanjang umur simpan juga dapat meningkatkan nilai jual. Tujuan penelitian  adalah  mengetahui pengaruh konsentrasi CaCl2 dan suhu pembekuan terhadap mutu keripik labu kuning goreng vakum. Penelitian  menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dua faktor. Faktor pertama, perendaman labu kuning dalam CaCl2 dengan konsentrasi 0%, 1%, 2%, dan 3%. Faktor kedua, pembekuan pada suhu -10oC dan -18oC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman labu kuning dalam larutan CaCl2 1% dengan suhu pembekuan -10oC menghasilkan kualitas keripik labu kuning yang lebih baik dengan nilai rendemen 28,03%, kadar abu 1,69%, kadar lemak 30,89%, dan uji hedonik terhadap warna dan rasa disukai, kerenyahan dan aroma sangat disukai.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

agrinika

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Agrinika is a peer-review scholarly publication which publishes research articles and critical reviews from every area of agricultural sciences and plant science. Scope of the journal includes agricultural socioeconomics and management, agricultural extension, agricultural engineering, plant ...