Pulau Banyak merupakan salah satu kecamatan yang berada dalam wilayah Kabupaten Aceh Singkil, kepulauan ini terdiri dari 63 pulau meliputi pulau besar dan kecil berjarak 26 mil dari laut lepas pantai Singkil. Pulau Banyak memiliki potensi perairan untuk pengembangan usaha perikanan terutama Keramba Jaring Apung (KJA), bidang usaha budidaya Keramba Jaring Apung (KJA) salah satunya adalah budidaya ikan kerapu. Pengembangan budidaya ikan kerapu dengan Keramba Jaring Apung (KJA) sangat prospektif karena harga jual yang tinggi karena ikan dapat dipasarkan dalam keadaan hidup. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pendapatan usaha budidaya ikan kerapu macan dan kerapu sunu di Pulau Banyak. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah metode purposive sampling. Analisis biaya yang digunakan adalah analisis biaya tetap, biaya variabel, analisis pendapatan dan analisis keuntungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa total pendapatan pada usaha budidaya ikan
Copyrights © 2024