Peningkatan kualitas buah cabai hias dapat dilakukan dengan hibridisasi. Namun teknik hibridisasi memerlukan waktu yang cukup lama untuk melihat individu baru unggul. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan efek metaxenia terhadap karakter buah pada hasil hibridisasi beberapa genotipe cabai hias IPB. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Juli 2022 hingga November 2022 di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Aceh. Persilangan dilakukan secara resiprokal (full dialel) dengan 4 genotipe cabai hias yaitu Ayesha, Nazla, Violetta dan Syakira. Parameter yang diamati adalah jumlah Bunga persilangan, keberhasilan persilangan, keberhasilan pembentukan buah, umur panen, jumlah biji, bentuk buah dan bentuk buah yang berubah. Hasil penelitian menunjukan, persentase keberhasilan hasil hibridisasi paling tinggi didapatkan pada persilangan tangkar dalam Syakira dan persentase keberhasilan pembentukan buah paling tinggi didapatkan pada persilangan tangkar dalam Ayesha. Efek metaxenia muncul pada karakter umur panen, bentuk buah dan jumlah biji. Kombinasi persilangan Ayesha x Syakira menghasilkan variasi baru dalam bentuk buah yaitu almost round. Kombinasi persilangan Ayesha x Nazla menghasilkan jumlah biji paling tinggi yaitu sebesar 38,50 biji.
Copyrights © 2023