Sebagai salah satu agen pencerah kulit, vitamin C maupun derivatnya digunakan dalam industri kosmetik dalam beragam konsentrasi dan bentuk topikal. Formulasi kosmetik dengan kandungan vitamin C seharusnya efektif dalam mencapai manfaat vitamin C pada kulit. Telaah ini bertujuan untuk mengetahui jenis, besar konsentrasi, dan bentuk vitamin C topikal dan derivatnya sebagai agen pencerah kulit manusia. Seleksi artikel dilakukan berdasarkan alur PRISMA-ScR (Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-Analyses Extension for Scoping Reviews). Kata kunci yang digunakan dalam pencarian artikel pada database yaitu “(vitamin C OR ascorbic acid OR asam askorbat) AND (brightening OR lightening OR whitening OR pencerah)” pada database Google Scholar, ScienceDirect, PubMed, ProQuest, dan EBSCOHost, “vitamin C” pada database Neliti, serta “vitamin C DAN kulit” pada database GARUDA. Jenis artikel yang dipilih merupakan artikel yang terbit pada tahun 2011–2021 dengan metode RCT dan non-RCT, baik original article maupun grey literature. Didapatkan hasil vitamin C (L-ascorbic acid) dan derivatnya (palmitoyl-KVK-L-ascorbic acid, tetrahexadecyl ascorbate, dan magnesium ascorbyl phosphate) digunakan sebagai pencerah kulit pada kondisi normal, melasma, atau amyloidosis makular. Ditemukan beragam besar konsentrasi yang digunakan dari 2% hingga 30% dalam bentuk losio, krim, atau serum; serta disimpulkan bahwa penggunaan vitamin C topikal atau derivatnya dapat mencerahkan kulit wajah. Kata kunci: pencerah kulit, topikal, vitamin C DOI : 10.35990/mk.v7n2.p198-208
Copyrights © 2024