Songket Subahnale merupakan salah satu kain songket khas suku Sasak di Pulau Lombok. Eksisnya kain songket Subahnale di Desa Sukarara hingga saat ini tidak lepas dari proses pewarisan yang tak henti-hentinya dilakukan oleh kaum perempuan Desa Sukarara kepada generasi muda. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran perempuan dalam proses pewarisan songket Subahnale. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang akan mendeskripsikan hasil penelitian dengan menggunakan pendekatan antropologi untuk mengkaji tentang bagaimana peran perempuan di Desa Sukarara dalam proses pewarisan songket Subahnale. Perempuan di Desa Sukarara dalam mewariskan budaya menenun pada generasi muda dengan mengajarkan mereka dimulai dari mengenalkan hingga membimbing anak perempuan mereka dalam mempelajari bagaimana cara menenun. Perempuan Desa Sukarara melalui berbagai macam tahapan dalam mengajarkan generasi muda yang dalam hal ini kebanyakan adalah anggota keluarga mereka seperti anak, ponakan, atau cucu perempuan mereka. Tahapan dalam proses pewarisan yang dilakukan secara umum dimulai dari (1) mencontohkan, (2) melibatkan anak-anak, (3) menunjukkan sikap tegas, dan (4) memberikan kebebasan dan menunjukkan kepercayaan dalam belajar.
Copyrights © 2023