Jurnal Sains, Teknologi, Urban, Perancangan, Arsitektur (Stupa)
Vol. 6 No. 1 (2024): APRIL

EKSPLORASI PENGARUH DESAIN BANGUNAN TERHADAP KESEJAHTERAAN MENTAL DAN PENANGGULANGAN DEPRESI

Ramadhan, Rizqi (Unknown)
Gandha, Maria Veronica (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Apr 2024

Abstract

This research delves into the significant role of architectural design in advancing mental well-being and its potential to address depression. In the midst of an era filled with pressure and stress, understanding the interconnection between the physical environment and mental health becomes increasingly vital. The research aims to identify architectural design principles that positively impact individual psychological aspects, encompassing elements such as natural lighting, spatial arrangement, access to nature, and art integration. The findings of this research indicate that architecturally responsive design to psychological needs has the potential to be a key factor in addressing the challenges of depression. By providing an environment that supports mental recovery, architectural design can play a crucial role in enhancing the overall well-being of society. The practical implications of this research provide impetus for architects, urban planners, and policymakers to create built spaces that are not only visually appealing but also contribute to individual psychological well-being. In summary, this research emphasizes that incorporating the dimension of mental well-being into built environment design has a significant positive impact in creating a holistically healthier society. Keywords: Architecture; Depression; Mental disorders; Mental recovery Abstrak Penelitian ini menyelidiki peran yang signifikan dari desain arsitektur dalam memajukan kesejahteraan mental dan potensinya untuk mengatasi depresi. Di tengah-tengah era yang dipenuhi tekanan dan stres, pemahaman akan keterkaitan antara lingkungan fisik dan kesehatan mental menjadi semakin penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi prinsip-prinsip desain arsitektur yang memiliki dampak positif pada aspek psikologis individu, mencakup elemen-elemen seperti pencahayaan alami, pengaturan ruang, akses ke alam, dan integrasi seni. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa desain arsitektur yang responsif terhadap kebutuhan psikologis memiliki potensi menjadi faktor kunci dalam menghadapi tantangan depresi. Dengan menyediakan lingkungan yang mendukung pemulihan mental, desain arsitektur dapat berperan penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Implikasi praktis dari penelitian ini memberikan dorongan kepada arsitek, perencana kota, dan pembuat kebijakan untuk menciptakan ruang binaan yang tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga berkontribusi pada kesejahteraan psikologis individu. Secara singkat, penelitian ini menegaskan bahwa memasukkan dimensi kesejahteraan mental dalam perancangan lingkungan binaan memiliki dampak positif signifikan untuk menciptakan masyarakat yang lebih sehat secara holistik.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

jstupa

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Engineering Social Sciences

Description

Jurnal STUPA merupakan Jurnal Ilmiah Jurusan Arsitektur dan Perencanaan, Fakultas Teknik, Universitas Tarumanagara sebagai wadah publikasi artikel ilmiah dengan tema: Sains, Teknologi, Urban, Perancangan, Arsitektur ...