Kurios
Vol. 10 No. 2: Agustus 2024

Misi dan rekonsiliasi: Merevitalisasi fungsi gereja di tengah konflik sosial

Labobar, Kresbinol (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 Aug 2024

Abstract

This article aims to revitalize the church's function as a bearer of the mission of reconciliation amid social conflict, especially in Indonesia. Since the era of reform, which was considered to bring fresh air of change to the nation's life, horizontal conflicts have escalated. The church's presence, which cannot be separated from God's mission, is more often associated with the mission of evangelism. Through descriptive analysis of various literature, it was found that the mission built on the paradigm of the Triune God and the incarnation of Christ resulted in a reconciliatory mission. Therefore, the concept of a "missionary church" must also have implications for the mission of reconciliation.   Abstrak  Artikel ini bertujuan untuk menawarkan sebuah revitalisasi fungsi gereja sebagai pengemban misi rekonsiliasi di tengah konflik sosial, khususnya di Indonesia. Sejak bergulirnya era reformasi, yang dianggap akan membawa angin segar perubahan bagi kehidupan berbangsa di tanah air, konflik horizontal justru semakin meningkat eskalasinya. Kehadiran gereja yang tidak dapat dilepaskan dari misi Allah lebih sering dikaitkan dengan misi penginjilan. Melalui analisis deskriptif berbagai literatur didapatkan, bahwa misi yang dibangun pada paradigma Allah Trinitas dan inkarnasi Kristus menghasilkan misi yang rekonsiliatif. Oleh karena itu, konsep "gereja yang misioner" haruslah juga berimplikasi pada misi rekonsiliasi.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

kurios

Publisher

Subject

Arts Humanities Education Social Sciences Other

Description

KURIOS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen) merupakan wadah publikasi hasil penelitian teologi dan Pendidikan Agama Kristen dengan nomor ISSN: 2614-3135 (online), ISSN: 2406-8306 (print), yang diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Teologi Pelita Bangsa ...