Beton pada usia dini mengalami deformasi termal akibat panas yang dihasilkan oleh reaksi hidrasi semen. Deformasi ini dapat menyebabkan keretakan pada beton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh panas hidrasi semen terhadap perilaku deformasi pada kolom beton usia dini. Penelitian dilakukan secara eksperimental pada 3 sampel beton kolom berukuran 15 cm × 15 cm × 100 cm dengan kuat tekan rencana 20,75 MPa, menggunakan portland composite cement (PCC). Sampel ditutup dengan styrofoam segera setelah pengecoran. Penelitian ini mempelajari perilaku kolom beton dan suhu di dalamnya menggunakan alat embadded vibrating wire strain gauge yang ditanam pada tiap sampel. Posisi EVWSG berada pada 45 cm dari bagian bawah benda uji. Pengamatan dilakukan selama 24 jam dengan rentang setiap 15 menit. Hasil penelitian menunjukkan perilaku deformasi dan perubahan suhu dalam beton kolom memiliki pola yang mirip. Nilai minimum dan maksimum deformasi dan suhu dalam beton secara berurutan terjadi pada umur 0 jam dan 7,75 jam sebesar 5,4000E-0,7 (m/m) dengan suhu 29,5 ⁰C dan 5,6808E-0,5 (m/m) dengan suhu 36,1 ⁰C dan rata-rata deformasi sebesar 3,0341E-0,5 dengan rata-rata suhu 32⁰C. Kata kunci : Hidrasi semen, deformasi, kolom beton, suhu dalam beton.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024