Penggunaan cairan water injection yang kurang tepat menyebabkan meningkatnya emisi gas buang kendaraan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui cairan dan kombinasi level faktor optimal dalam menurunkan emisi gas buang sepeda motor yang telah menerapkan sistem water injection. Penelitian ini dilakukan dengan metode taguchi, yang tergolong penelitian eksperimen untuk mendapatkan level optimum dari suatu faktor yang diperoleh dari desain eksperimen. Faktor dan level yang digunakan adalah campuran biogasoline (E10, E15, dan E20), cairan water injection (limbah air AC, aquades, dan air coolant), derajat pengapian (standar 6° BTDC, +2°, dan +4°), dan busi (nikel, iridium, dan platinum). Hasil penelitian menunjukkan cairan water injection optimal adalah limbah air AC dengan kombinasi level faktor optimal A2 (E15), B1 (limbah air AC), C2 (+2°), dan D3 (platinum). The use of improper water injection fluid causes an increase in vehicle exhaust emissions. The purpose of this study was to determine the optimal fluid and combination of factor levels in reducing exhaust emissions of motorcycles that have implemented a water injection system. This research was conducted using the Taguchi method, which is classified as experimental research to obtain the optimum level of a factor obtained from experimental design. The factors and levels used are a mixture of biogasoline (E10, E15, and E20), water injection fluid (wastewater AC, aquades, and air coolant), ignition degree (standard 6° BTDC, +2°, and +4°), and spark plugs (nickel, iridium, and platinum). The results showed that the optimal water injection liquid is AC wastewater with a combination of optimal factor levels A2 (E15), B1 (AC water waste), C2 (+2°), and D3 (platinum).
Copyrights © 2024