Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan metode pendidikan al-Qur’an dalam mencapai sistem pembelajaran moderasi agama. Penelitian ini menggunakan metode kepustakaan (library research) dan teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti yakni melalui studi pustaka, buku, jurnal, dan referensi yang mendukung penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa moderasi agama adalah perintah agama yang tidak berlebih-lebihan dan tidak ekstrem sesuai yang telah dijelaskan di dalam al-Qur’an surat al-Maidah ayat 77. Dalam hal inilah yang kemudian di aplikasikan dalam kitab-kitab fiqh sebagai sebuah landasan atau sumber pembelajaran yang dilaksanakan dalam sistem pembelajaran yang terdapat di setiap pendidikan. Dalam pengembangan metode pendidikan al-Qur’an terhadap sistem pembelajaran moderasi agama, menggunakan beberapa metode yang lebih sering digunakan yakni metode ceramah, metode targhib dan tarhib serta metode peringatan yang dimana dalam metode ini agar dapat bersinergi dengan sistem pembelajaran moderasi agama. Sistem pembelajaran moderasi agama ini diharapkan sebisa mungkin mengajarkan anak didik mampu menjadi lebih sadar terhadap ajaran agama mereka sendiri dan sadar adanya realitas agama lain, dan mendorong anak didik untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang dimana terlibat berbagai penganut agama berbeda, serta anak didik bisa mengembangkan potensi yang dimiliki termasuk potensi keberagaman mereka sehingga anak didik mampu mengontrol kehidupan mereka sendiri. Sehingga dalam hal ini lah perlu adanya pemahaman metode pendidikan al-Qur’an yang ditanamkan untuk anak didik agar dapat diterapkan di sistem pembelajaran moderasi agama dan kemudian diaplikasikasi dalam kehidupan sehari-hari.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023