Arif: Jurnal Sastra dan Kearifan Lokal
Vol. 3 No. 2 (2024): Arif: Jurnal Sastra dan Kearifan Lokal

Indonesia dalam Republik Wayang Karya N. Riantiarno: Wajah Kehidupan Sosial, Budaya, dan Politik Masa Reformasi (2001‒2014)

Yoesoef, M. (Unknown)



Article Info

Publish Date
29 Feb 2024

Abstract

Artikel ini bertujuan membahas dinamika sosial, budaya, dan politik di Indonesia dalam empat drama karya N. Riantiarno, yaitu “Republik Bagong” (2001), “Republik Togog” (2004), “Republik Petruk” (2009), dan “Republik Cangik” (2014). Keempat karya drama itu terdapat pada buku Republik Wayang (2016). Setiap karya menggunakan cerita wayang yang berkorelasi dengan situasi dan kondisi Indonesia pada masa Reformasi (2001—2014), yang erat kaitannya dengan dinamika sosial, budaya, dan politik. Pembahasan terhadap keempat drama menggunakan konsep struktural genetik yang membahas konektivitas antara teks sastra dengan berbagai peristiwa faktual dalam pada masa Reformasi sehingga tergambar relasi lintasan sejarah penting dalam kurun waktu masa reformasi itu di dalam teks sastra. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa di dalam keempat karya itu para tokoh panakawan menyuarakan realita sosial, budaya, dan politik di Indonesia antara tahun 2001--2014; tokoh punakawan dipakai sebagai simbol stereotip suara rakyat jelata, merepresentasikan para pengabdi yang kritis untuk menanggapi berbagai fenomena praktik relasi kuasa dalam kehidupan sosial, budaya, dan politik yang terbangun di masa Reformasi setelah runtuhnya Orde Baru.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

arif

Publisher

Subject

Humanities Education Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

Jurnal ARIF bertujuan menyediakan ruang publikasi bagi peneliti bidang humaniora dalam konteks budaya Indonesia. Publikasi difokuskan pada kajian budaya, sastra, dan kearifan lokal yang meliputi bidang sosial, seni, bahasa, politik, ritual, tradisi lisan, mitos, dan identitas kelolakan Nusantara. ...