Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui tingkat burnout belajar sebelum diterapkan game edukasi matematika “guli oles bertanya” kelas VI, 2) mengetahui tingkat burnout belajar siswa setelah diterapkan game edukasi matematika “guli oles bertanya” kelas VI, 3) mengetahui apakah game edukasi matematika ”guli oles bertanya” berpengaruh terhadap burnout belajar matematika kelas VI. Penelitian ini melibatkan 20 siswa sebagai populasi dan sampel. Angket burnout belajar merupakan instrumen penelitian Uji normalitas Shapiro-wilk dan uji hipotesis Wilcoxon merupakan teknik analisis data. Hasil penelitian menunjukkan 1) Tingkat burnout belajar siswa sebelum penerapan game edukasi matematika guli oles bertanya di SDN 17 Singkawang berada pada kategori tinggi dengan rentang skor 93-124 berjumlah 4 siswa dan kategori sedang dengan rentang skor 62-92 berjumlah 16 siswa. 2) Tingkat burnout belajar siswa setelah penerapan game edukasi matematika “guli oles bertanya” di SDN 17 Singkawang berada pada kategori sedang dengan rentang skor 62-92 berjumlah 9 siswa. Sedangkan kategori rendah dengan rentang skor 31-61 berjumlah 11 siswa. 3) Hasil uji hipotesis menggunakan uji statistik Wilcoxon pada bagian Asymp. sig. (2-tailed) adalah sebesar 0,001 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima yang artinya ada pengaruh penerapan game edukasi matematika “guli oles bertanya” terhadap burnout belajar matematika kelas VI SDN 17 Singkawang.
Copyrights © 2024