Tujuan penelitianini untukmerancang ide perencanaan model bisnis canvas di masa depan dengan melihat kondisi desawisata Karangsalam.Metode yang digunakan pada penelitian iniadalah pemetaan model bisnis dengan pendekatan business model canvas meliputicustomer segment, value proposition, channel, customer relationship, revenue stream, key activitiy, key resource, key partnershipdancost structure.Hasil penelitian adalaah elemen-elemenmodelbisnisdesawisataKarangsalamyang teridentifikasi meliputi costumer segment atau segmen wisatawanyang mengunjungi adalah wisatawanlokal.Value propositionsyang ditawarkan adalah layananwisata alamcurug,area kemah, cae/resto dan hutan bambu. Namunpihakpengelolakawasan belum memiliki paket ekowisatakomersialyangkomprehensif.Costumerrelationshipyangberlangsungsaatiniyaitu pelayanan langsungkepada wisatawan,channelsyang digunakan adalahmedia publikasiblog,instagram,key resourcesdalam ekowisata ini adalah aset fisikyang berupa panoramacurugbeserta seperangkat fasilitaspendukunglayananekowisata,key activitiesyang ada meliputi pengelolaan layanan ekowisata dan pemeliharaan maupun pengembangan ekowisatacurug.Key partnershipsyang dimiliki meliputikalangan bisnis/wirausaha lokal, dan lapisan masyarakat.Coststructureyang dimilikimeliputialokasianggaranbiayayangberkaitandengan biaya operasional program misalnya seperti biaya pemeliharaan, biayapengadaaan fasilitas,sarana, danprasarana, sertabiaya promosi.Revenuestreamsberasaldaripendapatandari tiket masuk dan sewa peralatan.Kata kunci:Business Model Canvas, Desa Wisata
Copyrights © 2023