Permasalahan pada penelitian ini adalah rendahnya aktivitas, keterampilan berpikir kritis, dan hasil belajar siswa. Hal ini disebabkan kurangnya pemanfaatan model dan metode pembelajaran bervariasi, kurangnya keterlibatan siswa saat pembelajaran, serta kegiatan yang menuntut siswa berpikir kritis. Upaya mengatasinya dengan menggunakan model PERIANG. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan aktivitas guru, menganalisis peningkatan aktivitas siswa, keterampilan berpikir kritis, serta hasil belajar. Subjek penelitian yaitu siswa kelas VB SDN Kuin Selatan 1 Banjarmasin berjumlah 22 orang, pada semester II tahun ajaran 2023/2024. Penelitian ini menggunakan PTK yang dilaksanakan 4 kali pertemuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Data diperoleh melalui observasi aktivitas guru, aktivitas siswa, keterampilan berpikir kritis, serta hasil belajar yang diperoleh melalui tes tertulis secara kelompok dan individu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru memperoleh kriteria “Sangat Baik”, aktivitas siswa memperoleh kriteria “Hampir Semua Siswa Aktif”, keterampilan berpikir kritis memperoleh kriteria “Hampir Semua SiswaTerampil”. Sehingga hal ini berdampak pada hasil belajar afektif, kognitif, dan psikomotorik siswa mengalami peningkatan secara klasikal. Penelitian ini diharapkan sebagai acuan untuk meningkatkan aktivitas guru, aktivitas siswa, keterampilan berpikir kritis, serta hasil belajar.
Copyrights © 2024