Pencapaian motorik kasar sangat diperlukan anak agar mampu berlari, menendang, melempar, melompat dan sebagainya dengan baik dan benar. Gempuran smartphone membuat anak-anak zaman sekarang jarang melakukan kegiatan untuk meningkatkan motorik kasanya. Berdasarkan pengamatan peneliti di Sekolah Dasar Negeri 1 Sembung Kecamatan Narmada, sepulang sekolahnya anak-anak lebih cenderung menghabiskan waktu berjam-jam duduk didepan televisi dan bermain gadget dibandingkan melakukan aktivitas permainan seperti bermain sepakbola, lompat tali, atau aktivitas jasmani lainnya. Akibat dari itu semua mereka menjadi malas bergerak dan secara tidak sadar aktivitas yang dilakukan oleh para siswa Sekolah Dasar Negeri 1 Sembung Kecamatan Narmada tersebut akan berpengaruh terhadap kemampuan motorik kasarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kemampuan motorik kasar siswa kelas V SD Negeri 1 Sembung Kecamatan Narmada Tahun Pelajaran 2022/2023. Instrumen penelitian dan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan tes Shuttle-run 4 x 10 meter, tes lempar tangkap bola jarak 1 meter dengan tembok, tes Stork Stand Positional Balance, tes lari cepat 30 meter. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif presentase. Jadi dari hasil penelitian Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan motorik kasar peserta didik kelas V di SD Negeri 1 Sembung, Kecamatan Narmada, Tahun Pelajaran 2022/2023 diperoleh hasil yang bervariasi. Dari 24 siswa, sebanyak 1 orang (4,17%) mempunyai kemampuan motorik baik sekali, 9 orang (37,50%) mempunyai kemampuan motorik baik, 6 orang (25,00%) mempunyai kemampuan motorik sedang, 7 orang (29,17%) mempunyai kemampuan motorik kurang, 1 orang (4,17%) mempunyai kemampuan motorik kasar kurang sekali
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024