Anak yang mengalami gangguan pendengaran sering mengalami kesulitan dalam memahami matematika. Penelitian ini dilatar belakangi oleh penemuan seorang siswa kelas V di SLB IT Cahaya Bintang yang mengalami kesulitan dalam memahami simbol matematika. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui media papan simbol efektif digunakan untuk meningkatkan kemampuan memahami simbol matematika (+, –, =) pada anak dengan gangguan pendengaran kelas V. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dalam bentuk Single Subject Research (SSR) dengan desain A-B-A. Observasi, wawancara dan tes diimplementasikan sebagai teknik pengumpulan data, serta hasil tes ditentukan melalui persentase. Setelah terkumpul, data dianalisis menggunakan teknik visual grafik. Hasil analisis data menunjukkan bahwa baseline (A1) dilakukan sebanyak lima kali dengan mean level 20%, persentase stabilitas 100%, kecenderungan arah (=). Kemudian, dilanjutkan dengan intervensi (B) dilakukan selama tujuh kali dengan mean level 65,7%, persentase stabilitas 85,7%, kecenderungan arah meningkat (+). Selanjutnya baseline (A2) dilakukan sebanyak delapan kali dengan mean level 96,2%, persentase stabilitas 87,5%, kecenderungan arah meningkat (+). Adapun overlap pada analisis data B/A1 0% dan B/A2 0%. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa media papan simbol efektif digunakan untuk meningkatkan kemampuan memahami simbol matematika pada anak dengan gangguan pendengaran kelas V di SLB IT Cahaya Bintang.
Copyrights © 2024