Pada masa SMP yang termasuk dalam masa remaja, merupakan masa pencarian jati diri, dimana perilaku yang tampak pada individu terkadang tidak disadari sebagai perilaku yang tidak sesuai. Sehingga diperlukan adanya pengentaskan terhadap siswa yang melakukan perilaku tidak sesuai khususnya dalam hal ini perilaku tidak sopan. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan dalam konseling individu ialah pendekatan behavioristik. Pendekatan ini memandang bahwa tingkah laku dipelajari ketika individu berinteraksi dengan lingkungan, melalui hukum-hukum belajar pembiasaan klasik, pembiasaan operan, dan peniruan. Terdapat beberapa teknik dalam pendekatan ini, salah satunya yaitu teknik modeling. Teknik modeling menunjukkan terjadinya proses belajar melalui pengamatan terhadap orang lain dan melakukan peniruan. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan teknik modeling simbolis dalam mengentaskan masalah perilaku tidak sopan pada siswa. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis kualitatif deskriptif. Hasil yang diperoleh ialah siswa mempelajari perilaku-perilaku sopan melalui video yang ditayangkan kemudian menirukan perilaku itu serta menerapkannya dalam kehidupan. Kemudian siswa juga belajar mengurangi dan menghilangkan perilaku tidak sopan yang dimilikinya. Faktor utama yang mendukung ialah kesadaran dan keinginan siswa untuk melakukan perubahan terhadap perilakunya agar menjadi lebih baik.
Copyrights © 2023