Sampah menjadi sebuah permasalahan serius disetiap wilayah, khususnya di Indonesia. Semakin bertambahnya penduduk, jumlah sampahpun juga semakin meningkat. Oleh karena itu diperlukan pengelolaan sampah yang baik mulai dari tempat pembuangan sampah sementara hingga tempat pembuangan sampah akhir. Salahsatu metoda yang dapat digunakan untuk penanganan dan pengurangan sampah adalah menggunakan teknologi biokonversi. Teknologi ini yakni menggunakan bantuan lalat BSF dalam menghasilkan maggot sebagai media pengurai sampah organik. Metode dalam pelaksanaan pengabdian difokuskan terhadap 30 anggota PKH Kelurahan Ponggok, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar. Kegiatan pengabdian meliputi pembuatan media atraktan, membuat tempat untuk pembesaran maggot, membuat biopond, dan strategi dalam pemasaran produk hasil pembiakan maggot. Hasil yang diperoleh peserta memahami permasalahan di lingkungan dan mampu memanfaatkan sampah organik sejumlah 3 kg/hari dari setiap peserta, hasil akhir berupa maggot yang dapat dijual atau digunakan sebagai pakan ternak yang bernilai gizi tinggi. Kesimpulannya pengolahan sampah organik sebagai budidaya maggot dapat menjadi salah satu metode untuk mengurani sampah lingkungan serta memberikan tambahan penghasilan kepada masyarakat.
Copyrights © 2023