Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk kerusakan nisan kayu dan faktor yang menjadi penyebab kerusakannya pada Situs Kompleks Makam La Tenri Ruwa, Kabupaten Bantaeng. Untuk mengetahui kondisi nisan kayu tersebut, pengambilan data dilakukan dengan metode studi pustaka, survei lapangan, serta klasifikasi bentuk kerusakan yang kemudian digambarkan dalam peta sebaran kerusakan. Hasil identifikasi terhadap kerusakan pada nisan kayu menunjukkan bahwa bentuk kerusakan yang terjadi meliputi kerusakan mekanis terdapat 3 nisan, pelapukan khemis terdapat 6 nisan, pelapukan biotis terdapat 13 nisan, dan pelapukan fisis terdapat 10 nisan. Dari kerusakan-kerusakan tersebut terdapat nisan yang memiliki 1 sampai 3 kerusakan sekaligus. Faktor terjadinya pemicu kerusakan pada nisan kayu adalah faktor internal (sifat kayu dan letak geografi) dan faktor eksternal (biotik dan abiotik). Faktor biotik yang mempengaruhi berupa pertumbuhan lumut dan aktifitas rayap. Sedangkan faktor abiotik yang mempengaruhi berupa kondisi klimatologi wilayah tersebut.
Copyrights © 2024