Kecanduan game online dapat berdampak pada kesehatan fisik, mental dan sosial. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan hubungan durasi bermain game online dengan kecemasan pada remaja. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitik observasional. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei-Juni 2024 di Desa Marga Agung Lampung Selatan. Variabel independen adalah durasi bermain game online dan variabel dependennya kecemasan. Populasi dalam penelitian adalah remaja dengan jumlah sampel berjumlah 346 orang. Sampel dalam penelitian ini diambil menggunakan teknik simple random sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas dengan nilai alpha Cronbach 0,78-0,96. Pengolahan data melalui tahapan editing, coding, tabulating, entry dan cleaning. Analisis data menggunakan distribusi frekuensi dan uji Chi-Square. Durasi bermain game online yang <6 jam sebanyak 81 orang (23,4%) dan ≥6 jam sebanyak 265 orang (76,6%). Kecemasan ringan sebanyak 85 orang (24,6%) dan kecemasan sedang sebanyak 261 orang (75,4%). Sebagian besar yang keluhan ringan adalah yang bermain dengan durasi <6 jam (33,3%) dan keluhan sedang adalah yang bermain dengan durasi ≥6 jam (78,1%). Ada hubungan durasi bermain game online dengan kecemasan pada remaja (p=0,036).
Copyrights © 2024