Film Argantara karya sutradara Guntur Soeharjanto telah menimbulkan banyak diskusi di kalangan pengguna internet, karena meromantisasi perilaku yang berbahaya bagi kehidupan Masyarakat; menikah di usia dini. Dalam proses produksi film Argantara sang sutradara Guntur Soeharjanto berpendapat bahwa film genre remaja yang disutradarai oleh dirinya terbilang sulit. Tujuan penelitian ini untuk memaparkan struktur intrinsik tokoh atau penokohan, latar, alur, dan gaya bahasa yang terdapat pada penambahan, penciutan, dan perubahan bervariasi yang terdapat pada ekranisasi novel ke dalam film Argantara. Jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif dengan pendekatan struktural. Sumber data yang diperoleh menggunakan data sekunder seperti artikel penelitian terdahulu, buku ilmiah, serta sumber data primer, yaitu novel dan film Argantara. Teknik pengelolaan data menggunakan teknik mencatat, mengamati film, validasi data secara menyeluruh, menyajikan data secara lengkap dan jelas berdasarkan temuan penelitian, lalu membuat kesimpulan secara menyeluruh. Hasil data yang diteliti terdapat beberapa ekranisasi terhadap tokoh atau penokohan, latar, alur, serta gaya bahasa
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024