Sekolah merupakan salah satu wadah untuk memperoleh pendidikan karakter. Pendidikan karakter yang kurang memadai dapat menyebabkan krisis moral seperti adanya perilakku bullying. Berdasarkan data awal yang diperoleh, terdapat beberapa siswa SD P yang pernah melakukan perilaku bullying. Bullying merupakan bentuk segala bentuk tindakan kekerasan terhadap suatu individu yang dapat menimbulkan masalah baik secara fisik maupun psikologis. Salah satu bentuk intervensi untuk mengurangi perilaku bullying adalah pemberian psikoedukasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas psikoedukasi dalam meningkatkan pemahaman bullying terhadap siswa SD. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif eksperimen dengan desain one group pre-test and post-test. Psikoedukasi yang telah dilakukan bertujuan untuk menambah wawasan subjek mengenai perilaku bullying agar mampu meminimalisir adanya perilaku bullying yang terjadi di sekolah. Materi psikoedukasi yang diberikan berupa definisi perilaku bullying, jenis bullying, dampak bullying, serta cara menangani perilaku bullying. Psikoedukasi diberikan kepada 33 orang siswa kelas 5 SD P. Hasil analisis data yang diperoleh menggunakan uji paired sample t-test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan antara skor pre-test dan post-test. Artinya, psikoedukasi yang diberikan sangat efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa mengenai perilaku bullying.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023