Pendahuluan: Fungsi manajemen keperawatan yang membentuk suatu siklus proses manajemen Dan Pre dan post Conference merupakan bagian dari fungsi directing. Pelaksanaan pre dan post Conference di Indonesia masih perlu diperbaiki atau ditingkatkan kualitasnya. Menurut hasil observasi yang sudah dilakukan oleh penulis, penerapan pre dan post Conference di ruang Alamanda RSU Hi M Yusuf Kotabumi sudah terlaksana namun belum sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku. Dalam pelaksanaan pre Conference, tidak semua ketua tim (katim) melaksanakan pre Conference. Tujuan: untuk melakukan Penerapan Pre dan post Conference Di Ruang Alamanda RSU Hi. M. Yusuf Kotabumi. Metode: Metode pengumpulan data ini dengan Cara yang digunakan dalam mengumpulkan penyusunan penulisan yaitu : Pengumpulan data dengan Tanya jawab Bersama Perawat dan Kepala Ruangan., Study Literature dengan melihat fenomena dan kaitan dengan Pelaksanaan Pre dan post Conference pada Pasien dalam Melaksanakan Manajemen Asuhan keperawatan. Dan Observasi/pengamatan dalam melakukan tindakan manajemen keperawatan. Hasil: Hasil observasi pada Fungsi Pengarahan Pelaksanaan Pre dan Post Conference belum berjalan dengan optimal sesuai SOP rumah sakit, dan dilakukan implementasi yaitu Membuat Media Edukasi Leaflet dan Melakukan Sosialisasi kepada perawat tentang pre dan post Conference, Hasil kegiatan Media edukasi leaflet untuk perawat sudah tersedia di ruangan Alamanda dan Kegiatan sosialisasi berjalan dengan baik dan pemahaman meningkat setelah diberikan edukasi terkait pre dan post Conference. Simpulan: Laporan ini dapat dijadikan sebagai acuan dasar keterlibatan dan tolok ukur kepala ruangan serta staf keperawatan lainnya dalam mengoptimalkan pelaksanaan pre dan post Conference pada Pasien untuk meningkatkan keselamatan pasien.
Copyrights © 2024