<![CDATA[Pengabdian ini didasari hasil penelitian tahun 2020 tentang teknologi asistif bagi anak berkebutuhan khusus, 2021 penelitian tentang pembelajaran moral pada anak hambatan intelektual dan program matching fund terkait produktivitas alat permainan edukatif. Tujuan pengabdian untuk meningkatakan kemampuan guru SLB merancang alat permainan edukatif yang dapat digunakan dalam pembelajaran sebagai penguatan Profil Pelajar Pancasila. Kerjasama pengabdian dengan SLB di Daerah Istimewa Yogyakarta yang memiliki anak hambatan penglihatan, anak hambatan pendengaran, anak hambatan intelektual dan menerapkan kurikulum merdeka. Metode kegiatan melalui pelatihan dan pendampingan kepada 20 guru SLB. Bentuk kegiatan wokshop pemahaman materi penyusunan alat permainan edukatif, materi Profil Pelajar Pancasila, praktik mandiri terbimbing, dan uji kepraktisan prototype produk yang dihasilkan guru dalam pembelajaran. Strategi pelatihan dengan teknik partisipasi aktif dilaksanakan melalui luring. Evaluasi dilakukan dalam tiga tahap: awal sebelum kegiatan menggunakan angket gambaran kemampuan dasar guru, proses selama kegiatan menggunakan jurnal harian, dan evaluasi akhir berupa karya guru, berupa produk alat permainan edukatif. Pengabdian kepada masyarakat (PkM) dilaksanakan secara offline dan online. Pada kegiatan workshop APE dilakukan secara luring yang berlokasi di Universitas Negeri Yogyakarta dengan penyampaian materi APE dan pemanfaatannya dalam projek penguatan pelajar Pancasila yang terintegrasi di mata pelajaran. Selanjutnya, pelaksanaan online meliputi Pemetaan APE untuk Penguatan Profil Pelajar Pancasila, Merancang penyusunan storyboard APE, pembuatan rancangan APE, Pembuatan Prototipe APE, dan Ujicoba APE dalam pembelajaran. Kegiatan ini diikuti oleh 20 guru SLB di D.I. Yogyakarta.]]>
Copyrights © 2024
