Latar Belakang: Penularan covid-19 tidak mengenal siapa saja tidak terkecuali ibu hamil, ibu hamil lebih rentan terinfeksi penularan covid-19 mengingat ibu hamil memiliki sistem imunitas tubuh yang rendah. Oleh karena itu ibu hamil harus di prioritas untuk mendapatkan vaksin covid-19 untuk mencegah terjadinya angka kematian dan kesakitan pada ibu hamil dan bayi. Ibu hamil di Kelurahan Petuk Katimpun RT 01-09/RW 02 berjumlah 51 orang. Ibu hamil yang sudah menerima vaksin berjumlah 13 orang dan yang tidak menerima vaksin berjumlah 38 orang. Metode: Desain penelitian ini adalah Deskriptif dengan jenis sampling yaitu Total Sampling. Jumlah populasi sebanyak 51 responden dan sampel berjumlah 38 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, Analisis data menggunakan editing, coding, skoring, tabulating, penyajian data disajikan dalam diagram pie. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian dari 38 responden dalam kategori pengetahuan baik hasil penelitian mengenai tingkat pengetahuan ibu hamil tentang vaksin covid-19 di Kelurahan Petuk Katimpun yaitu diperoleh data 28 responden (73,7%) berpengetahuan baik, 9 responden (23,7%) berpengetahuan cukup dan 1 responden (2,6%) berpengetahuan kurang. Kategori pengetahuan baik dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti usia, pekerjaan, pendidikan, pernah atau tidak mendapatkan informasi, dan sumber informasi yang didapat. Kesimpulan: Untuk itu upaya yang harus dilakukan oleh tenaga kesehatan adalah dengan memberikan informasi yang baik dan benar secara berkesinambungan agar tidak ada keraguan bagi ibu hamil untuk mendapatkan vaksin Covid-19 dan berkolaborasi dengan tenaga kesehatan setempat untuk memberikan vaksin.
Copyrights © 2024