PENINGKATAN SUBSTANSI ILMU GURU MELALUI PELATIHAN DIAGNOSIS FAIL-SAFE SYSTEM MOBIL INJEKSI DI SMK MUHAMMADYAH 1 KOTA MALANG

Fuad Indra Kusuma (Universitas Negeri Malang)
Erwin Komara Mindarta (Universitas Negeri Malang)
Agus Sholah (Universitas Negeri Malang)
Mohammad Reihan Y. (Universitas Negeri Malang)
Haekal Harsya Kamil (Universitas Negeri Malang)

Jurnal Abdimas Indonesia : Jurnal Abdimas Indonesia
Vol. 3 No. 4 (2023): Oktober-Desember 2023

Mutu guru SMK dipandang perlu ditingkatkan. Hal ini ditunjukkan oleh tingginya guru SMK belum memiliki sertifikat pendidik dan sertifikat kompetensi keahlian. Sertifikasi pendidik menjadi indikator bahwa guru tersebut telah ditetapkan memenuhi syarat dan lolos uji kompetensi menjadi guru profesional. Di sisi lain, penetapan tersebut menjadi indikator guru SMK tersebut menguasai ilmu kompetensi tertentu. Masalahnya tidak semua guru mendapatkan kesempatan mengikuti program/pelatihan baik yang diselenggarakan resmi pemerintah maupun swasta untuk meningkatkan penguasaan substansi ilmu. Tim pengabdian masyarakat S1 Pendidikan Teknik Otomotif UM melatih guru-guru teknik otomotif di SMK untuk meningkatkan substansi ilmu-nya. Survei lokasi, materi pelatihan, jadwal, peralatan, perlengkapan, dan evaluasi instruktur adalah semua pendekatan pelatihan. Pelatihan fail-safe system dilaksanakan secara offline sesuai prokes di SMK Muhammadiyah 1 Kota Malang, hasilnya terjadi peningkatan substansi ilmu guru yang dibuktikan dengan rerata skor posttest (85,88) > rerata skor pretest (55,88). Perbedaannya signifikan, Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 pada 0,05.