Penelitian ini berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah Melalui Metode Praktikum Terhadap Hasil Belajar Pesrta Didik Pada Materi Pengukuran” dengan jenis penelitian quasi eksperimental yang bertujuan untuk menganalisis pengaruh model pembelajaran berbasis masalah melalui metode praktikum terhadap hasil belajar peserta didik pada materi pengukuran. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X IPA SMA Negeri 3 Praya. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sumpling, sehingga diperoleh kelas X IPA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X IPA 5 sebagai kelas kontrol. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah nonequivalent control group design, dimana kedua sampel tadi akan diberikan perlakuakn yang berbeda. Untuk kelas eksperimen diberikan perlakuan pembelajaran menggunakan model pembelajaran berbasis masalah melalui metode praktikum, sedangkan kelas kontrol diberikan perlakuan dengan pembelajaran konvensional. Hasil belajar yang diukur, yaitu ranah kognitif yang meliputi tingkatan kognitif C1 sampai C6. Instrumen yang digunakan berupa tes soal pilihan ganda sebanyak 17 soal. Data hasil belajar dianalisis menggunakan statistik parametrik, yaitu t-test polled varians dengan taraf signifikan 5% atau 0,05 dan diperoleh sebesar 3,59 dan sebesar 2,00. Jika lebih besar dari , maka ditolak dan diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran berbasis masalah melalui metode praktikum berpengaruh terhadap hasil belajar peserta didik pada materi pengukuran.
Copyrights © 2024