Rendahnya kompetensi seperti kreativitas pada siswa akan berdampak terhadap kualitas hasil belajar siswa yang tidak baik. Strategi yang dapat digunakan guru digunakan untuk mengatasi masalah tersebut salah satunya dengan memilih model pembelajaran yang tepat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengaruh model pembelajaran PJBL (Project Based Learning) terhadap kemunculan kreativitas siswa. Metode kualitatif dengan desain deskriptif digunakan untuk menggali secara mendalam mengenai kemunculan setiap dimensi kreativitas siswa. Dimensi kreativitas yaitu kelancaran, keluwesan, keaslian, keterperincian dan melakukan penilaian. Dengan subjek penelitian ini terdiri dari 34 siswa kelas VI SDN Jejalen 02, kabupaten Bekasi. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi keterlaksanaan untuk melihat aktivitas guru dan siswa, dan observasi kreativitas sesuai dengan sintak PJBL yaitu menentukan pertanyaan dasar; membuat desain proyek; menyusun penjadwalan; memonitor kemajuan proyek; penilaian hasil; evaluasi pengalaman. yang dilakukan pada keseluruhan pembelajaran. Perolehan data dianalisis melalui reduksi data, sajian data dan kesimpulan data. Temuan penelitian menunjukkan bahwa 1) Model pembelajaran PJBL dilaksanakan dengan sangat baik pada tiap tahap pembelajaran; dan 2) Kreativitas siswa muncul dengan ketercapaian yang berbeda-beda pada tiap dimensinya. Dapat terlihat bahwa penerapan model pembelajaran PJBL yang terlaksana dengan sangat baik dapat memberikan pengaruh positif terhadap kreativitas siswa
Copyrights © 2024