Penelitian ini mengkaji peran edukasi keagamaan dalam membentuk nilai-nilai moderasi beragama sejak dini. Dengan semakin kompleksnya tantangan dan dinamika sosial di era modern, pentingnya pendidikan keagamaan dalam merespons radikalisme dan intoleransi menjadi semakin menonjol. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi strategi dan metode dalam mengintegrasikan nilai-nilai moderasi beragama dalam kurikulum pendidikan keagamaan, khususnya pada tahap dini atau masa perkembangan awal anak. Melalui pendekatan kualitatif dengan studi literatur dan analisis konten, penelitian ini menyelidiki teori-teori psikologi perkembangan, prinsip-prinsip pendidikan agama, serta praktik terbaik dalam mendidik anak-anak tentang moderasi beragama. Temuan penelitian mengidentifikasi bahwa pendidikan keagamaan yang holistik dan inklusif, yang mencakup pemahaman tentang nilai-nilai universal, dialog antaragama, serta pengembangan keterampilan sosial dan emosional, dapat menjadi landasan efektif dalam membentuk sikap moderat terhadap agama sejak usia dini. Implikasi penelitian ini mencakup rekomendasi untuk penyusunan kurikulum pendidikan keagamaan yang berorientasi pada pengembangan karakter dan kemampuan pemecahan masalah, serta pentingnya peran orang tua dan komunitas dalam mendukung proses pendidikan keagamaan yang holistik. Penelitian ini memberikan kontribusi pada pemahaman lebih lanjut tentang upaya pembentukan sikap moderat terhadap agama sejak dini sebagai bagian dari strategi pencegahan radikalisme dan intoleransi di masyarakat.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024