Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA APARATUR PEMERINTAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PUBLIK (STUDI PADA KANTOR DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA) Muhammad Zaenal Arifin
ADMINISTRASI PUBLIK Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : ADMINISTRASI PUBLIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (54.764 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengembangan sumber daya manusia aparatur pemerintah terhadap kualitas pelayanan publik pada kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kutai Kartanegara.Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian asosiatif kausal dengan menggunakan pendekatan kuantitatif.Fokus penelitian dalam penelitian ini adalah pengembangan sumber daya manusia terhadap kualitas pelayanan publik.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan, kuesioner, observasi, dokumentasi, dan wawancara. Adapun teknik analisis data yang digunakaan adalah regresi linear sederhana dengan uji instrument validitas menggunakan Product Moment dan uji reliabilitas dengan alpha cronbach pada program SPSS 20.0.            Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan antara variabel Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur Pemerintah dan variabel Kualitas Pelayanan Publik pada Kantor Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kutai Kartanegara. Hal ini dapat diketahui dari uji statistik dimana kefisien regresi X sebesar 0,713 menyatakan bahwa setiap penambahan 1% nilai Pengembangan Sumber Daya Manusia maka Kualitas Pelayanan Publik bertambah sebesar 0,713. Koefisen regresi tersebut bernilai positif, dan arah variabel X terhadap Y adalah positif. Sementara itu berdasarakan tabel Coefficients diperoleh niali sebesar  0,000 lebih kecil daripada 0,005 sehingga terdapat pengaruh antara variabel X terhadap variabel Y. Kemudian berdasarkan nilai t titung diperoleh nilai sebesar 7,901 lebih besar dari t tabel sebesar 2.05954 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang positif antara variabel X terhadap variabel Y.            Maka dapat disimpulan bahwa terdpat pengaruh antara variabel Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur Pemerintah (X) dengan variabel Kulitas Pelayanan Publik (Y).Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa rumusan masalah pada penelitian tersebut telah terjawab dan hipotesis yang diajukan dapat diterima dan terbukti kebenarannya.
PROSES ADOPSI INOVASI PUPUK CAIR ORGANIK MIKRO ORGANISME LOKAL (MOL) DI KELURAHAN GEBANG KECAMATAN PATRANG KABUPATEN JEMBER Frida Dewi Alfina Rahmah; Muhammad Zaenal Arifin; Khairil Anam
JURNAL AGRICA Vol 12, No 1 (2019): JURNAL AGRICA
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/agrica.v12i1.2016

Abstract

Pupuk organik cair mikro organisme lokal (MOL) adalah pupuk yang terbuat dari bahan dasar kotoran hewan yaitu urine hewan tersebut, perasan sari buah busuk, air kelapa muda, dan gula aren. Adops iovasi Pupuk organik cair mikro organisme lokal (MOL) ini merupakan suatu upaya untuk mewujudkan pembangunan pertanian dengan melakukan peningkatan produksi pada usahatani di Kelurahan Gebang Kecamatan Patrang Kabupaten Jember. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tahapan adopsi Pupuk organik cair mikro organisme lokal (MOL) yaitu meliputi tahap pengetahuan, sikap, keputusan, implemetasi, dan konfirmasi. Penentuan lokasi menggunakan purposive method. Lokasi penelitian ini berada di Kelurahan Gebang Kecamatan Patrang Kabupaten Jember. Metode penelitian menggunakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dengan metode observasi, wawancara, dan pengumpulan dokumen. Metode analisis data menggunakan model analisis Miles dan Huberman yaitu dengan empat tahap meliputi pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan petani dipengaruhi oleh variable individu, interaksi, dan keaadaan soaial ekonomi, petani senang menerapkan inovasi pupuk organik cair mikro organisme lokal (MOL), petani menerima adanya inovasi tersebut, sebagian besar petani mengaplikasikan pupuk tersebut secara terus menerus.
Membangun nilai-nilai moderasi beragama sejak dini melalui edukasi keagamaan di Desa Ketompen Kecamatan Pajarakan Ahmad Muzakki; Ahmad Zakaria; Muhammad Zaenal Arifin
KHIDMAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): Vol. 4 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : Lembaga Penerbitan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNZAHLP3M

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55210/khidmah.v4i1.381

Abstract

Penelitian ini mengkaji peran edukasi keagamaan dalam membentuk nilai-nilai moderasi beragama sejak dini. Dengan semakin kompleksnya tantangan dan dinamika sosial di era modern, pentingnya pendidikan keagamaan dalam merespons radikalisme dan intoleransi menjadi semakin menonjol. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi strategi dan metode dalam mengintegrasikan nilai-nilai moderasi beragama dalam kurikulum pendidikan keagamaan, khususnya pada tahap dini atau masa perkembangan awal anak. Melalui pendekatan kualitatif dengan studi literatur dan analisis konten, penelitian ini menyelidiki teori-teori psikologi perkembangan, prinsip-prinsip pendidikan agama, serta praktik terbaik dalam mendidik anak-anak tentang moderasi beragama. Temuan penelitian mengidentifikasi bahwa pendidikan keagamaan yang holistik dan inklusif, yang mencakup pemahaman tentang nilai-nilai universal, dialog antaragama, serta pengembangan keterampilan sosial dan emosional, dapat menjadi landasan efektif dalam membentuk sikap moderat terhadap agama sejak usia dini. Implikasi penelitian ini mencakup rekomendasi untuk penyusunan kurikulum pendidikan keagamaan yang berorientasi pada pengembangan karakter dan kemampuan pemecahan masalah, serta pentingnya peran orang tua dan komunitas dalam mendukung proses pendidikan keagamaan yang holistik. Penelitian ini memberikan kontribusi pada pemahaman lebih lanjut tentang upaya pembentukan sikap moderat terhadap agama sejak dini sebagai bagian dari strategi pencegahan radikalisme dan intoleransi di masyarakat.
INTERNALIZATION OF THE VALUES OF UNITY AND DIVERSITY THROUGH THE PRESERVATION OF PRAMBANAN TEMPLE AS A CULTURAL HERITAGE Supriadi; Sufian Assidiq; Rifa Sihabul Muharom; Muhammad Zaenal Arifin; Ade Mahmudin; Moh. Rizalul Akmal
International Journal of Social Science, Educational, Economics, Agriculture Research and Technology (IJSET) Vol. 4 No. 10 (2025): SEPTEMBER
Publisher : RADJA PUBLIKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54443/ijset.v4i10.1190

Abstract

Prambanan Temple, as one of the world's cultural heritage sites, holds not only historical and architectural significance but also cultural messages that remain relevant in contemporary Indonesian society. This study aims to examine how the preservation of Prambanan Temple can serve as a medium for internalizing the values ​​of unity and diversity within a multicultural context. Amid the challenges of globalization, rising intolerance, and shifting social values, cultural heritage has great potential as an educational tool to strengthen national character. Using a descriptive qualitative approach and literature review, this research explores the symbolic meanings and social roles of Prambanan Temple in fostering awareness of peaceful coexistence and respect for differences. The findings reveal that participatory and education-integrated preservation efforts can enhance a sense of ownership of national cultural identity and encourage younger generations to embrace the values ​​of unity and diversity. Therefore, preserving cultural heritage should not only focus on physical conservation but also be recognized as an essential part of national character development.