Ritual adat ika suti dalam perkawinan adat menggunakan bahasa budaya yang terbilang halus dan unik. Selain itu, Bahasa yang digunakan dalam tuturan ritual adat ika suti dalam perkawinan adat tersebut memiliki makna budaya kebahasaan. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan makna budaya kebahasaan tuturan ritual adat ika suti masyarakat Desa Napi. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan teori lingusistik kebudayaan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik simak dan wawancara. Dalam melakukan teknik simak, diterapkan teknik perekaman sebagai teknik dasarnya. Kemudian dilanjutkan dengan teknik lanjutan berupa teknik simak bebas libat cakap, teknik rekam, dan teknik catat. Selanjutnya dilakukan teknik wawancara terstruktur dan tak terstruktur. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan model interaktif dielektif. Hasil penelitian ditemukan berbagai makna budaya kebahasaan yang terdapat dalam tuturan ritual adat ika suti masyarakat Desa Napi pada masyarakat suku Amanuban di Kabupaten Timor Tengah Selatan yakni, Pertama, makna psikologis yang didalamnya terdapat makna percaya diri, makna motivasi dan makna kasih sayang. Kedua, makna filosofis yang didalamnya terdapat, makna menyadari kedudukan sebagai istri, makna berpengertian dan makna keterampilan.
Copyrights © 2024