Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan sila pertama Pancasila sekaligus sila yang sangat mendasar di antara sila-sila dalam Pancasila. Sila ini merupakan dasar pondasi yang menjiwai sila-sila lainnya. Namun dalam kenyataannya, implementasi kandungan makna sila tersebut belum terlihat pengaruhnya dalam kehidupan beragama dan bermasyarakat di negara Indonesia, khususnya dalam kehidupan generasi muda yang notabene merupakan aset bangsa yang sangat penting dan strategis. Implementasi sila Ketuhanan Yang Maha Esa dihadapkan pada sebuah tantangan yaitu intoleransi beragama, kemerosotan moral serta tindakan kekerasan dan anarkis. Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan sejauh mana realita pengaruh implementasi sila Ketuhanan Yang Maha Esa terhadap pembentukan generasi muda yang religius di Indonesia dan solusi dalam mewujudkannya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif studi kepustakaan dengan teknik pengumpulan data library research. Hasil penelitian menunjukkan masih minimnya pengaruh implementasi sila pertama Pancasila dalam upaya membentuk generasi muda yang religius, sehingga Penulis mencantumkan beberapa solusi terkait masalah tersebut..
Copyrights © 2024