JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI
Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024

Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Menggunakan Lembar Kerja Peserta Didik Kelas I B UPTD SDN 66 Kanjitongan

Ashar Ashar (Universitas Muhammadiyah Makassar)
Siti Asmawar (UPTD SDN 66 Kanjitongan)
Ramlah Ramlah (Universitas Muhammadiyah Makassar)
Nur Aisyah (Universitas Muhammadiyah Makassar)
Nurlita Nurlita (Universitas Muhammadiyah Makassar)



Article Info

Publish Date
13 Jan 2024

Abstract

Salah satu masalah utama dalam pembelajaran di kelas adalah kurangnya minat belajar dari siswa. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kurangnya motivasi, metode pembelajaran yang tidak menarik, atau kurangnya relevansi materi pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari siswa. Membangkitkan motivasi siswa dalam pembelajaran adalah tantangan utama yang sering dihadapi oleh guru. Siswa yang kehilangan motivasi cenderung kurang berpartisipasi aktif dalam kelas, memiliki kinerja rendah, dan sulit menghadapi tantangan pembelajaran. Kurangnya motivasi bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kurangnya penghargaan atau pengakuan atas usaha siswa, kurangnya hubungan yang baik antara guru dan siswa, atau rasa tidak relevan dengan tujuan mereka di masa depan. Ketika siswa tidak memiliki minat belajar yang kuat, proses pembelajaran menjadi lebih sulit dan hasil yang dicapai cenderung rendah. Dalam hal ini, guru harus cermat dalam memilih metode pembelajaran, Penggunaan Lembar kerja peserta didik merupakan sarana yang dianggap mampu membantu dan mempermudah dalam kegiatan belajar mengajar sehingga terbentuk interaksi efektif antara peserta didik dengan pendidik, dapat meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar peserta didik.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

jptam

Publisher

Subject

Social Sciences

Description

Jurnal Pendidikan Tambusai is Jurnal Electronic which contains the results of research and literature studies related to the field of education, including; regulation of education, learning activities, learning strategies, teacher professionalism, students, education and education personnel, issues ...