Penelitian ini bertujuan untuk menelaah mengenai upaya peran pendidikan nonformal dalam mengembangkan budaya lokal pada masyarakat Luwu. Untuk mencapai tujuan tersebut maka ditempuh metode penelitian kualitatif dengan cara observasi, wawancara, serta dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dan diinterpretasi berdasarkan teori dan hasil penelitian yang relevan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sekolah budaya Luwu I La Galigo merupakan salah satu lembaga Pendidikan nonformal yang dimana lembaga ini menghimpun berbagai kalangan terutama anak-anak dan pemuda untuk diberikan pembinaan mengenai budaya-budaya lokal yang ada di tanah Luwu tersebut. Kehadiran lembaga pendidikan nonformal dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat Luwu agar dapat menjadi agen pengembangan budaya serta pelestarian nilai adat-istiadat. Bentuk pengajaran yang diberikan sangatlah effisien karena bentuk pengajaran yang di berikan ada empat yaitu materi diskusi, praktek, presentasi, dan studi wisata.
Copyrights © 2024