<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi pelatih ekstrakurikuler pasukan pengibar bendera dalam membangun mental juara di SMAN 19 Surabaya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Sumber data penelitian ini diperoleh dari pelatih dan pembina ekstrakurikuler pasukan pengibar bendera SMAN 19 Surabaya. Lokasi penelitian berada di SMAN 19 Surabaya. Strategi pelatih ekstrakurikuler pasukan pengibar bendera dalam membangun mental juara kemudian akan dianalisis dengan menggunakan teori belajar behavioristik Thorndike. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang dilakukan pelatih dalam membangun mental juara pada ekstrakurikuler paskibra adalah dengan pemberian punishment saat latihan, latihan gabungan (study banding) dengan sekolah lain, memberikan gambaran tujuan mengikuti paskibra, memberikan materi dalam membentuk mental, melibatkan hubungan dengan orang tua meliputi support terhadap anak dalam kegiatan paskibra, melakukan bimbingan mental, membangun ikatan (bonding) antaranggota dan pelatih, dan memberikan motivasi.]]>
Copyrights © 2024
