<![CDATA[Salah satu fase adaptasi yaitu gegar budaya yang mungkin akan cukup berat dialami oleh mahasiswa baru perantau karena mereka menghadapi lingkungan dan budaya baru yang mungkin bertolak belakang dengan budaya asli mereka. Gegar budaya diartikan sebagai proses aktif ketika menghadapi lingkungan asing yang responsnya meliputi affect, behavior, dan cognitions. Tujuan Penelitian adalah untuk mengidentifikasi hubungan signifikan gegar budaya dengan prestasi akademik pada mahasiswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasi dengan pendekatan cross sectional menggunakan instrumen kuesioner gegar budaya dan format isian IPS. Analisa data yang digunakan yaitu univariat dan bivariat. Penelitian dilakukan pada Februari tahun 2023 dengan sampel 180 mahasiswa. Hasil Penelitian ini adalah didapatkan gegar budaya kategori rendah (51%) dan prestasi akademik kategori sedang (78%) pada mahasiswa baru perantau. Hasil uji chi-square variabel gegar budaya dan prestasi akademik menunjukkan tidak terdapat hubungan gegar budaya dan prestasi akademik pada mahasiswa baru perantau dengan P value 0.695.]]>
Copyrights © 2024
