Lanjut usia yang mengalami keterlantaran sekarang ini masih banyak ditemukan baik karena ditelantarkan oleh keluarga maupun karena hidup sebatang karang dan tidak sanggup untuk mencukupi kebutuhan hidupnya. Dalam rangka menangani kesulitan lansia terlantar, pemerintah membuat kebijakan kesejahteraan sosial lanjut usia yang kemudian dilanjutkan ke dalam tahap program yang disebut program pelayanan sosial. Salah satu program pelayanan sosial yang bagi lansia adalah program pelayana sosial berbasis panti. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis program pelayanan sosial lanjut usia di panti sosial tresna werdha Budi Mulia 3 Jakarta Selatan dengan menggunakan metode analisis kebijakan Chambers. Metode dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan desain deskriptif. Untuk mengumpulkan data penelitian, peneliti menggunakan studi literatur, wawancara dan observasi. Untuk menentukan sumber informan dalam penelitian ini dilakukan dengan cara purposive sampling yang kemudian terdiri dari pengurus panti, pekerja sosial dan warga binaan lansia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program pelayanan sosial lansia berbasis panti memberikan manfaat yang baik kepada lanjut usia terlantar. Dengan adanya program pelayanan sosial berbasis panti tersebut dapat memberikan tempat tinggal yang aman bagi lansia terlantar, mencukupi kebutuhan dasar lansia, serta memberikan pembinaan-pembinaan yang membangun lansia dan membantu lansia untuk dapat menghabiskan masa tua-nya dengan baik dan produktif. Akan tetapi, dalam pelaksanaannya masih terdapat beberapa kendala yang menyebabkan pelayanan sosial yang dilakukan kurang maksimal.
Copyrights © 2024