Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis upaya guru al-Qur’an Hadits dalam menghadapi learning loss pasca pandemi pada Madrasah Aliyah. Jenis penelitian adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan informan tiga orang guru Al-Qur’an Hadits, tiga orang Kepala Madrasah Aliyah dan 3 orang wakil kepala madrasah di Kalimantan Tengah. Pengumpulan data adalah wawancara terstruktur mendalam dan dianalisis dengan rekduksi, display, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya yang dilakukan oleh guru Al-Qur’an Hadits dalam menghadapi learning loss pasca pandemi pada Madrasah Aliyah di Kalimantan Tengah adalah dengan melakukan pembiasaan tadarus pagi, mengadakan program tahsin Al-Qur’an, tahfidz Al-Qur’an dan bimbigan intensif dalam pembelajaran. Penelitian ini masih terbatas pada tiga madrah Aliyah, sehingga diperlukan penelitian yang lebih luas pada madrasah yang ada di Indonesia sehingga dapat mengembangkan kemampuan guru dalam menghadapi berbagai tantangan dalam pembelajaran
Copyrights © 2023