Latar Belakang: Persentase pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif pada bayi usia kurang dari 6 bulan di Kalimantan Tengah di tahun 2021 hanya 55,98%. Data Kabupaten Gunung Mas pada tahun 2021, cakupan ASI ekslusif hanya mencapai 16,3%. Begitu pula pada Puskesmas Tumbang Lapan, pada tahun 2020 cakupan ASI ekslusif berada di angka 37,12% dan menurun pada tahun 2021 menjadi 19,0%. Tujuan: Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi ibu menyusui dalam upaya pemberian ASI ekslusif di wilayah kerja Puskesmas Tumbang Lapan. Metode: Jenis penelitian ini adalah Deskriptif Analitik dengan rancangan cross sectional dan teknik pengambilan sampel accidental sampling. Data dianalisis dengan uji chi square. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan responden dengan tingkat pendidikan rendah ada 19 orang (63,3%), tidak bekerja 18 orang (60%), mendapat dukungan dari suami ada 16 orang (53,3%) dan responden tidak memberikan ASI eksklusif sebanyak 16 orang (53,3%). Hasil uji chi square menunjukkan tingkat pendidikan didapatkan p_value 0,011, pekerjaan p_value 0,021, dan dukungan suami p_value 0,026 ada pengaruh terhadap pemberian ASI eksklusif. Simpulan: Faktor-faktor yang mempengaruhi ibu menyusui dalam upaya pemberian ASI ekslusif di wilayah kerja Puskesmas Tumbang Lapan adalah tingkat pendidikan, pekerjaan ibu dan dukungan suami.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024