Pembelajaran berbasis STEAM dapat membantu anak-anak mengembangkan kreatifitas dalam proses belajar interaktif sesuai dengan ide-ide yang mereka miliki khususnya di abad 21. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran STEAM terhadap karakter kreatif ditinjau dari jenis kelamin anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini menggunakan jenis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakter kreatif anak dalam pembelajaran STEAM mendapatkan nilai F sejumlah 59 skor 81-90 (42.1%). Untuk karakter kreatif anak dengan jenis kelamin laki-laki tergolong lebih kreatif dibanding dengan anak perempuan. Berdasarkan hasil ini tentunya guru diharapkan lebih mengoptimalkan pembelajaran STEAM khususnya pada anak perempuan supaya lebih lancar dalam berpikir, fleksibel, mandiri, dan mengelaborasi secara kreatif.
Copyrights © 2024