Berolahraga menjadi salah satu kebutuhan hidup sehat yang perlu untuk dilakukan oleh semua orang. Salah satu jenis olahraga adalah angkat beban. Angkat beban merupakan olahraga yang populer dan efektif meningkatkan massa otot serta memperbaiki postur tubuh. Namun, angkat beban bukanlah kegiatan yang bisa dilakukan sembarangan. Untuk mencegah over-excercising dibutuhkan dumbbell yang dapat mengatur pergerakan pengguna dalam membatasi jumlah pergerakan dalam satu set angkat beban. Penulis melakukan penelitian untuk mengimplementasikan gyroscope MPU6050 berbasis Arduino Uno pada dumbbell menggunakan embedded system. Penelitian dilakukan dengan cara membaca data lingkungan demi mendapat nilai pitch yang digunakan untuk mencari tahu kelayakan gerakan angkat beban. Metode ini diimplementasikan pada dumbbell dengan buzzer sebagai output. Alat ini didesain sebagai perangkat portabel yang bisa dibawa ke mana-mana tanpa perlu terus-menerus terhubung dengan komputer. Dengan menambahkan fitur Low Power System pengguna tak perlu mengkhawatirkan konsumsi daya saat perangkat tidak digunakan. Low power system mampu menurunkan penggunaan arus perangkat dari 4,96 miliampere menjadi 3,19 miliampere. Untuk keluar dari sleep mode perangkat membutuhkan interrupt berupa sinyal dati touch sensor. Waktu yang dibutuhkan untuk memulai kembali program sejak menerima sinyal interrupt adalah 151 milisecond.
Copyrights © 2024