Kurangnya penguasaan perbendahaaran kata Bahasa Inggris berkaitan dengan model pembelajran yang digunakan. Model pembelajaran diduga bersifat monoton dan tidak sesaui dengna pembelajaran abad ke-21. Hal ini menunjukan perlu adanya pengembangan model pembelajaran salah satunya dengan menggunakan model Game Based Learning (GBL). Penelitian ini dilakukan di SDN 3 Cisomang. Tujuan dari penelitian ini diantaranya mengetahui: (1) Peningkatan perbendaharaan kata Bahasa Inggris siswa sekolah dasar yang mendapatkan model pembelajaran GBL berbantaun quizizz dibandingkan dengan siswa yang mendapatkan model pembelajaran cooperative learning; (2) Pengaruh model pembelajaran GBL terhadap perbendaharaan kata Bahasa Inggris siswa sekolah dasar. Metode penelitian ini menggunakan kuasi eksperimen non-equivalent control group design pada pembelajaran Bahasa Inggris Where is my pencil di kelas IV sekolah dasar dengan jumlah subjek 42 siswa. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu tes, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan Kesimpulan: (1) Peningkatan perbendaharaan kata Bahasa Inggris siswa yang mendapatkan model pembelajran GBL lebih baik dibandingkan dengan siswa yang mendapatkan model pembelajaran cooperative learning; (2) Terdapat pengaruh sebesar 66.1% dari penerapan model GBL terhadap kemapuan perbendaharaan kata Bahasa Inggris siswa. Oleh karena itu, model GBL dapat dijadikan alternatif dalam pembelajran khususnya dalam meningkatkan perbendaharaan kata Bahasa Inggris siswa. Peneliti selanjutnya direkomendasikan melakukan penelitian sejenis dengan menerapkan model GBL untuk meningkatkan perbendaharaan kata lainnya.
Copyrights © 2024