Anak-anak sekarang sangat akrab dengan teknologi digital bahkan banyak dari mereka yang tidak dapat lepas dari gadget sehingga kurangnya interaksi dengan lingkungan sosialnya dan menyebabkan keterampilan sosial pada ada menurun. Keterampilan sosial merupakan kemampuan individu untuk berkomunikasi secara efektif dengan orang lain baik secara verbal maupun nonverbal sesuai dengan situasi dan kondisi. Bagi seorang anak keterampilan sosial merupakan faktor penting untuk memulai dan memiliki hubungan sosial yang positif, anak yang tidak memiliki keterampilan sosial akan kesulitan dalam menjalin hubungan sosial bahkan mengalami penolakan dalam lingkungan teman sebayanya. Keterlibatan orang tua dalam pembentukan keterampilan sosial pada anak sangat dibutuhkan hal tersebut bertujuan untuk mencegah anak mengalami disfungsi sosial dan meningkatkan kemampuan anak dalam lingkungan sosialnya dengan teman sebaya ataupun dengan orang lain. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan pola asuh orang tua dalam membentuk keterampilan sosial pada anak. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, teknik penentuan informannya menggunakan purposive sampling dengan jumlah informan delapan orang. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pola asuh orang tua yang diberikan dalam membentuk keterampilan sosial anak adalah pola asuh demokratis.
Copyrights © 2024