Nyeri persalinan merupakan tanda bahwa ibu memasuki proses persalinan. Muncul karena adanya kontraksi uterus yang disebabkan karena peningkatan hormone oksitosin, keregangan otot uterus, penurunan hormone progesterone, peningkatan hormone prostaglandine. Nyeri persalinan dapat dikendalikan dengan 2 metode yaitu farmakologis dan nonfarmakologis. Teknik SEFT ini terdiri dari 3 tahap yaitu the set up, the tune in, dan the tapping. Penelitian ini merupakan penelitian Pra Eksperimen dengan design penelitian One Group Pre and Post Test. Subjek dalam penelitian ini yaitu ibu bersalin pada persalinan kala 1 fase aktif di Wilayah Kerja Puskesmas Watubelah Kabupaten Cirebon pada bulan Juni-Juli 2024. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan peneliti dengan menggunakan uji T berpasangan (Paired Samples T Test) dengan signifikansi (2-tailed) 0.000 < 0.05 menunjukan adanya pengaruh terapi SEFT (Spiritual Emotional Freedom Technique) terhadap tingkat nyeri pada persalinan kala 1 fase aktif di Wilayah Kerja Puskesmas Watubelah Kabupaten Cirebon. Adanya perubahan skala nyeri setelah dilakukan terapi SEFT (Spiritual Emotional Freedom Technique).
Copyrights © 2024