Para orientalis berusaha memperluas kajian al-Qur’an. Bermula dari mengkaji struktur ayat, penamaan surat, otentisitas, historical critic, di antara orientalis yang melakukan pengkajian melalui historical critic ialah Stephen J. Shoemaker. Tulisan ini akan mendiskusikan perihal keraguan Shoemaker terhadap al-Qur’an, yang berasal dari gugatan Shoemaker yang menganggap banyaknya riwayat rancau dan saling bersebrangan. Berpusat kepada pertanyaan, seperti apa tuduhan Stephen J. Shoemakher mengenai keraguan dalam riwayat kodifikasi al-Qur’an, dan bagaimana pandangan kisah dalam al-Qur’an menurut Stephen J. Shoemakher. Artikel ini merupakan penelitian pustaka dengan menggunakan metode deskripsi-analitis. Dalam artikel ini menyimpulkan bahwa kerancauan yang dijumpai Shoemaker dibuktikan dengan banyaknya riwayat-riwayat yang saling bertolak belakang dalam kitab karya Ibn Shabbah, Ibn Sa’d, dan Sayf Ibn ‘Umar. Menurutnya Ibn Shābbah hanya menyebutkan Umar bin Khattāb sebagai promotor pengusung al-Qur’an, tanpa melibatkan Abu Bakar dan Utsmān, Sementara dalam riwayat lain, prosesi pengumpulan al-Qur’an sudah diusulkan di era Abu Bakar, dilanjutkan era ‘Umar, dan Utsmān. Dualitas pemaknaan kata jama’a, menurut Shoemaker menyebabkan kesalahan fatal yang bisa menyebabkan pemahaman yang berbeda, dalam buku Ibn Sa’d dan Sayf Ibn ‘Umar, tidak menyebutkan sama sekali minat ‘Utsmān dalam menetapkan teks al-Qur’an, justru Ubay bin Ka’ab lah yang diutamakan dalam tradisi pengumpulan al-Qur’an, dan membahas tentang penyelesaian perbedaan-perbedaan dari naskah-naskah “pendamping” awal yang sudah beredar, bukan tentang pengumpulan dan pengumuman tentang versi baru otoritatif pada masa Usman bukan ‘Utsmān. Berdasarkan kerancauan riwayat tersebut Shoemaker menganggap bahwa kisah dalam al-Qur’an ialah sebuah kepalsuan, kita tidak mengetahui kebenaran realita yang terjadi pada saat nabi maupun khalifah dengan berdasar pada riwayat yang bersebrangan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023